krisis ekonomi dunia.
"Situasi ancaman krisis (saat itu) masih sangat terasa, kepercayaan masyakarat sangat rapuh," kata Sri Mulyani, yang kini menjabat sebagai Managing director Bank Dunia.
"Jadi sebagai policy maker (pembuat kebijakan), saya malam itu harus membandingkan mudarat yang sekecil-kecilnya," tambahnya menjawab pertanyaan jaksa penuntut umum.
Argumen ini sebelumnya telah menjadi perdebatan di kalangan politisi maupun ekonom, yang mempersoalkan apakah kasus bank sekecil Century pada tahun 2008, punya dampak yang disebut 'sistemik' dan dapat berakibat menjadi krisis ekonomi yang luas
#BBC Indonesia